Saturday, September 02, 2006

Biarkan Bulan Iri

Kalau aku boleh meminta
aku mau tetap begini
memandang lepas bulan separuh dari beranda depan
tempat aku melepas dirimu berangkat

Tak mau purnama cepat merekah
sebab setelahnya, gelap akan kembali menyergap
menenggelamkan bulan dalam dalam
entah akan terlihat oleh mata ku lagi
atau terus dalam kegelapan

Kalau aku boleh berharap
mendekap erat dirimu pasti ku pinta
mambaui nafas mu
menyatukan kehidupan kita pada bait hati paling dalam
kemudian tebang berdua
dalam payungan para penjaga malam

Aku melihat bulan muram
merah dan tak bergairah....
dan angin malam berbisik
"dia iri melihat jiwa-jiwa penuh gairah,
namun tak juga memuja indahnya"

Malam itu tak akan ada bulan disanjung
sebab segala yang keluar dari mulut ini
hanya untuk memujanya
memuja cintanya

--

0 Comments:

Post a Comment

<< Home