Monday, July 18, 2005

Kutitip Cintaku

Kutitip cintaku pada retakan cadas
Rinjani

Langkah dan jejak yang terpahat
pada sebongkah cadas lembah
tepian jurang di Plawangan

Setaingkai edelweis terombang-ambing
dihempas badai sore
bermandi awan senja merona jingga
pada jurang di plawangan

Badan letih yang terpanggang
mentari sore yang kemudian hilang berganti
gelap malam
bersinar bintang

Duhai
Wajah siapa yang kerap datang
menari manja pada pelupuk mataku yang enggan terpejam
memainkan serunai sahdu pada malam penghabisan

Apakan bidadari
yang turun mandi di segara anak
tau iblis yang menggangguku
seperti sabda dan wahyu pada buku suci

Duhai
Wajah yang terus menggoda ....
titipkan salam buat para sahabatku di sana
hari ini, aku menghabiskan hariku
memupuk cinta pada Ibuku
lewat pahatan cinta di cada Rinjani

***
Cerita usang dari Rinjani, waktu gw inget terus ama nyokap disana...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home